Insiden Kedua di Depo Plumpang Koja dalam 5 Tahun, Ini Daftar Kebakaran Pertamina dan Jumlah Korban

DAGANGBERITA.COM - Pipa minyak di Depo Pertamina Plumpang, Koja, Jakarta Utara terbakar pada Jumat, 3 Maret 2023 malam.

Data terakhir menyebutkan jumlah korban tewas sebanyak 18 orang. Kepala Kepolisian Republik Indonesia, Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyebutkan penyebab kebakaran hebat tersebut.

"Insiden terjadi ketika sedang melakukan pengisian atau penerimaan minyak jenis Pertamax dari Balongan yang diterima di Depo Plumpang," jelas Kapolri dilansir dari website Pertamina.

Saat pengisian, terjadi gangguan teknis yang menimbulkan tekanan berlebih. Lalu kebakaran terjadi. Hingga Sabtu, 4 Maret 2023, pihak kepolisian masih menyelidiki asal api.

Baca Juga: Kisah Baruna dalam Ajaran Hindu, Nama Dewa Air yang Dipakai dalam Iklan Sirup Marjan Edisi Ramadhan 2023

Baca Juga: Sejarah Tiongkok Kuno Selama Berabad - Abad Sebagai Kekaisaran Terkaya di Dunia

Baca Juga: 3-3-23: Bukan Hanya Pipa Minyak Pertamina Plumpang Koja, Ada Insiden Mirip di Lokasi Berbeda dalam 3 Maret

Kebakaran di Depo Plumpang bukan yang pertama dialami Pertamina. Ini yang kedua Terminal Bahan Bakar Minyak (BBM) ini tercatat pernah terbakar pada 18 Januari 2009 malam.

Kala itu, pihak Pertamina menyatakan kebakaran disebabkan oleh human error. Kebakaran dipicu ledakan saat pengujian tangki.

Insiden itu menewaskan satu orang. Korban adalah petugas Pertamina sendiri.

Selain Depo Plumpang, berikut beberapa insiden kebakaran di Pertamina dalam lima tahun terakhir yang dirangkum dari berbagai sumber:

1. Depo Ampenan, Mataram
Depo Pertamina Ampenan di Mataram Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) terbakar pada 18 Januari 2010 pagi.

Kebakaran dipicu ledakan saat pemindahan premium di tangki ke tangki yang lain. Api berasal dari mesin pompa.

Insiden ini menyebabkan dua petugas kebakaran mengalami luka bakar. Mereka terkena semburan api.