Ini Profil Sejarah dan Kapasitas 6 Stadion Sepak Bola Venue Piala Dunia U-20 2023 di Indonesia

DAGANGBERITA.COM - Indonesia menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20 tahun 2023. Ada 6 stadion sebagai venue penyelenggaraan laga. Inilah profilnya.

Piala Dunia U-20 ini akan dimulai pada 20 Mei dan berakhir 11 Juni 2023. Berbagai persiapan terus dimatangkan. Khususnya penyiapan stadion.

Penetapan Indonesia sebagai tuan rumah berdasarkan keputusan Fédération Internationale de Football Association (FIFA) yang diambil di Sganghai, Cina pada 24 Oktober 2019.

Sedianya Piala Dunia U-20 akan digelar tahun 2021. Tetapi karena serangan pandemi Covid-19, helatan akbar ini ditunda menjadi 2023.

Baca Juga: Israel Peserta Piala U-20 di Indonesia, Muncul Hastag Menlu Mundur di Twitter, Apa Aturan yang Dilanggar?

Baca Juga: Kelebihan Orang Berzodiak Pisces Dalam Bercinta Bisa Buat Pasangannya Menggelepar

Baca Juga: Kalau Kamu Sedih, Ingat Kata Ijat Teman Upin Ipin, Meme Ini Punya Makna Inspiratif

Enam stadion yang disiapkan berdasarkan  Instruksi Presiden Nomor 8 Tahun 2020 seperti dirangkum dari indonesia.go.id. Terdiri dari:

1. Stadion Utama Gelora Bung Karno di Jakarta
2. Stadion Si Jalak Harupat Bandung di Jawa Barat
3. Stadion Manahan Solo di Jawa Tengah
4. Stadion Gelora Bung Tomo Surabaya di Jawa Timur
5. Stadion I Wayan Dipta Gianyar di Bali
6. Stadion Gelora Sriwijaya Palembang di Sumatra Selatan

Berikut profil stadion:
1. Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)
• Sejarah:
Stadion kebanggan Indonesia ini akan menjadi saksi pembukaan Piala Dunia U20, laga penyisihan, duel final dan perebutan juara tiga.

Gelanggang Olahraga (Gelora) Bung Karno dibangun mulai dibangun pada 8 Februari 1960 dan selesai dibangun 21 Juli 1962.

Stadion ini dirancang dan dibangun oleh arsitek Friederich Silaban. Orang yang sama membangun Masjid Istqlal Jakarta.

• Kapasitas:
SUGBK awalnya berkapasitas 100.000 penonton yang dipersiapkan pertama sekali untuk Asian Games tahun 1962.

Selama 56 tahun, GBK mengalami dua kali renovasi. Yaitu pada 2006 untuk Piala Asia 2007 dan 2016 untuk Asian Games 2018.