Reruntuhan Sejarah Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah

- Minggu, 5 Maret 2023 | 23:16 WIB
Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah

DAGANGBERITA.COM - Arkeologi menemukan reruntuhan kota Hindu kuno yang terkubur di Jawa Tengah yang dikenal dengan SITUS Liyangan tidak lain adalah kota pemuja Hyang Siwa yang terbukti dengan temuan berbagai bentuk peninggalan bangunan suci pemujaan pada Hyang Siwa.

Baca Juga: Sejarah Kota Zaman Romawi kuno 'Pompeii' Yang Miliki Daerah Pertanian Sangat Subur

Situs sejarah purbakala Liyangan adalah kompleks kepurbakalaan (peninggalan arkeologi) kawasan pemukiman yang mencakup belasan hektar sisa-sisa bangunan (candi, rumah), jalan, sawah/ladang, serta berbagai artefak yang berlokasi di Dusun Liyangan, Desa Purbasari, Ngadirejo, Temanggung, Jawa Tengah.

Baca Juga: Inilah Sejarah Kota Kuno di Jambi, Yang Pernah Ditemukan Ilmuan Purbakala Asal Belanda

Ditemukan secara tidak sengaja oleh para penambang pasir.

Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Situs Liyangan awalnya adalah lokasi tempat penggalian pasir oleh masyarakat, namun sejakada penemuan peninggalan purbakala di berhentikan dari areal situs yang di tentukan, perkiraan hingga tahun 2020 memiliki cakupan luasan kurang lebih 4 hektare (juga mencakup desa tetangga, Tegalrejo) dan mungkin akan meluas, terletak di lereng timur Gunung Sindoro, berjarak kurang lebih 20 kilometer arah barat laut dari pusat kota Temanggung, searah dengan kompleks Umbul Jumprit.

Luasan situs masih terus berkembang.

Meskipun laporan penemuan artefak di sini telah ada sebelumnya, secara resmi penemuan situs ini diumumkan pada tahun 2008. Penggalian arkeologi dilakukan setelah kegiatan penambangan pasir di tapak tersebut melaporkan penemuan struktur bangunan.

Penemuan pertama berupa talud, yoni, arca, dan batu-batu candi. Penemuan selanjutnya sebuah bangunan candi yang tinggal bagian kaki dan di atasnya terdapat sebuah yoni yang unik (memiliki tiga lubang). Candi ini dinamakan candi Liyangan.

Penelitian dan penggalian lebih lanjut dilakukan Balai Arkeologi Yogyakarta pada 2010 dan 2011 menyimpulkan bahwa situs tersebut bukan merupakan candi besar tetapi sebuah perdusunan dari masa MATARAM KUNO.

Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Karena luasan makin membesar ketika diteliti, maka muncul kemudian pendapat dan dugaan ini adalah sebuah pusat pemujaan Kota Kuno Hindu.

Berdasar gambaran hasil survei penjajakan, Balai Arkeologi Yogyakarta menyimpulkan bahwa Situs Liyangan merupakan situs dengan karakter kompleks, yang mengindikasi sebagai situs permukiman, situs ritual, sekaligus situs pertanian.

Situs Liyangan memiliki kekhasan yang tidak ditemukan pada situs temuan lainnya dari masa Hindu di Jawa: di situs ini ditemukan sisa-sisa kayu dan bijian serealia (gabah) yang hangus.

Penemuan pertama pada tahun 2008 mengungkapkan adanya talud, yoni, arca, dan batu-batu candi di situs itu. Selanjutnya, ditemukan pula bangunan candi yang tinggal bagian kakinya saja. Di atas kaki candi itu, ditemukan sebuah yoni yang memiliki bentuk unik. (Memiliki Tiga Lubang).

Setelah Balai Arkeologi Jawa Tengah dan DIY melakukan penelitian di sana, terungkaplah bahwa tempat itu dulunya merupakan bekas pemukiman kuno yang telah berusia 1.000 tahun, hingga akhirnya tempat itu terkubur oleh muntahan lahar Gunung Sundoro yang meletus besar pada abad ke-11.

Situs Liyangan merupakan tempat peninggalan kuno yang terlengkap.

Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Reruntuhan Kota Kuno Hindu Ditemukan Terkubur di Jawa Tengah
Selain batu-batuan candi, di sana ternyata juga ditemukan peninggalan lain seperti sisa bangunan tempat peribadatan, potongan bangunan sisa tempat tinggal, dan benda perkakas rumah tangga.

Halaman:

Editor: A. Muharram

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X